Saya yang lahir pada tahun 90an banyak sekali kenangan yang tidak bisa dilupakan, salah satunya ialah menonton TV bersama di tetangga atau disaudara yang memang kebetulan sudah memiliki TV. Dulu televisi adalah barang yang mahal dan termasuk barang yang tidak semua orang miliki.
Dulu mugkin sekitar tahun 2003, saya bersama ibu pergi ke rumah saudara yang jaraknya tidak terlalu jauh, kami pergi setelah isya ke tempat saudara, mungkin sekitar 7 menit perjalanan. Walaupun hanya 7 menit, tapi kami melewati kebun dan area yang gelap, jadi suasana tahun 2000an memang sangat terasa sekali.
Setelah sampai dirumah saudara, saya seperti biasa bermain dengan sepupu, sementara yang lainnya asyik menonton TV, bukan hanya kami saja yang tidak memiliki televisi, namun sekitar rumah saudara pun masih belum memiliki televisi, jadi memang sangat ramai yang menonton acara televisi saat itu.
![]() |
Sumber : keepo.me |
Hampir setiap hari saya dan ibu pergi kesini, apalagi malam minggu yang memang acara-acara unggulan di televisi, pasti lebih ramai lagi. Saya ingat sekali acara yang menjadi tontonan ialah sinetronnya Anjasmara, kalau tidak salah "Wah cantiknya...".
Itu sinetron yang paling banyak di gandrungi dulu selain tuyul dan mbak yul. Memang acara tv jaman dulu seru, biasanya bukan kejar tayang, jadi ceritanya tidak membosankan, setiap seminggu sekali kita bisa melihat sinetronnya, jadi bakal penasaran sekali bagaimana kisah selanjutnya.
BERBEDA DENGAN JAMAN SEKARANG
Sekarang televisi sudah bisa dijumpai di setiap rumah, jadi dengan tenang bisa menonton sendiri atau bersama keluarga dirumah, namun jelas berbeda dengan jaman dahulu, vibesnya pasti berbeda juga, walaupun jauh harus kerumah saudara atau tetangga, namun itu sangat seru sekali, bisa sekalian silaturahmi juga.
Begitulah jaman sekarang, tidak ada yang bisa menolak, semuanya harus menerima perubahan jaman, mungkin jika sekarang, main ke rumah tetangga atau saudara, yang memang tadinya tidak sama sekali, mungkin saja dianggap ada maunya, atau meminjam uang, hehe.
0 Komentar