Yamaha Vixion adalah salah satu produk Yamaha motor yang keluar pada tahun 2011an, pada tahun 2014 hingga 2016 motor ini mengalami perlonjakan pembelian dari berbagai macam konsumen. Saya sendiri telah membeli motor ini sejak tahun 2014. Banyak kekurangan dan kelebihan selama memakai motor ini selama 9 tahun.
TENAGA MESIN
Saat ini untuk tenaga Vixion ini masih sama seperti dahulu, karena memang setiap 3 bulan sekali di service. Tujuannya adalah agar komponen-komponen motor awet dan terhindar dari keausan hingga menyebabkan mesnin bermasalah.
Hanya ada masalah motor sering mati jika tidak di gas, dan ternyata itu selangsangnya yang perlu di atur. Jadi untuk mesin sih tidak ada masalah. Dan untuk yang lainnya seperti lampu, kampas rem, rantai, itu sudah termasuk sparepart yang harus diganti perberapa bulan atau tahun, jadi wajar saja.
Yamah Vixion Red 2014 setelah penggunaan 9 tahun. |
Pemakaiannya sekarang sudah mencapai 90.000KM, jadi memang motor ini hanya digunakan ke kantor pergi dan pulang saja, selebihnya jarang sekali pergi dengan jarak yang jauh menggunakan motor, jadi untuk kilometernya terbilang masih muda jika diukur 9 tahun usia motornya.
Untuk kecepatan bisa ditempuh dengan jarak 75-80km/jam walaupun akhir-akhir ini agak terasa kasar. tapi masih nyaman digunakan untuk ngebut.
FUNGSI KENDARAAN
Secara fungsi sangat amat bisa gunakan dan saya tidak perlu khawatir mogok, karena pertama dirawat dengan cara diservice. Hanya saja 6 bulan terakhir tangki bensin mengalami kebocoran, di dua sisinya, mungkin karena memang usianya sudah lama, ditambah bagian yang bocor adalah pada weldingan tangki. Entah mengapa Yamaha menggunakan tebal tangki setipis itu, mungkin hanya 0.7mm. Coba saja agak ditebelin, pasti terhindar dari keropos dan akhirnya bensinnya bocor.
![]() |
Sempat bocor area tangki bensin. |
Untuk kopling 7 tahun setelah pemakaian rasanya semakin dangkal, memang pasti akan berbeda saat pertama kali membeli motor dan koplinya pun masih dalam, nyaman digunakan. Tapi menurut saya di usia yang menginjak 9 tahun ini, kopling harus di perbaiki kembali agar lebih dalam.
Shockbekker pun pernah di ganti satu kali ketika tahun ke 8, penyebannya sering sekali melewati jalana berbatu, dan itu hampir setiap hari karena memang jalur pergi ke kantor, akhirnya saya ganti shockbekker (gasspring) bagian body motor dan bagian depannya juga, untuk bagian depan saya hanya isi ulang dengan seal baru dan oli baru, tidak mengganti komponennya.
TAMPILAN MOTOR
Jujur tampilannya sangat berbeda jauh dengan saat dibeli, saya sangat amat menyesal ketika body motor dipasangi Scotelight, saya tidak lepas selama 7 tahun, dan akhirnya scotelight menempel permanen di bodi motor.
Saya lepas seadanya, agar menghindari tampilan body yang semakin rusak, karena jika scotelight sudah menempel, maka cat aslinya akan terkelupas juga, atau bahkan ada bagian scotelight yang tidak bisa dilepas, harus di kerok menggunakan alat tajam.
![]() |
Akibat menggunakan scotelight terlalu lama, tak tanggung-tanggung, saya tidak lepas selama 7 tahun. Menyesal sekali memang |
![]() |
Saran saya jika memiliki motor baru dan hendak di lindungin scotelight, mungkin ada baiknya di ganti per dua tahun sekali, dulu sewaktu dua tahun pakai, masih bisa dilepas. |
Untuk warna hitamnya lama-kelamaan agak kusam, karena selain motor yang di parkir ditempat terbuka, dulu saat hujan terasa malas sekali mencuci motor, jadi menunggu hingga 2 minggu baru dicuci, alhasil warnanya jadi kusam.
Saat ini saya secara mandiri mengecat body motor dengan spray cat, walaupun kurang maksimal, tapi setidaknya lebih baik dari sebelumnya.
![]() |
Hasil cat motor sendiri, saat ini baru yang warna merahnya saja, untuk hitamnya akan menyusul. |
0 Komentar