Pada awalnya blog ini memiliki pengunjung tetap sekitar 4000 penguynjung perharinya, namun seketika menjadi turun karena keteledoran saya mengganti domain, bukan dari blogspot ke TLD, namun dari TLD ke TLD lagi. Alasan utama mengganti domain sih sebagai penyegaran saja, dari domain yang begitu panjang menjadi lebih singkat (5 karakter) agar mudah diingat.

Namun hal ini justru menggangu kinerja robot search engine, akhirnya turun secara bertahap, mulai dari 2000 pengunjung perhari hingga menjadi 200 pengunjung perhari, ini membuat frustasi. Dampak yang diterima adalah kehilangan adsense, walaupun sudah didaftarkan kembali dengan domain baru, namun hingga saat ini tidak ada jumlah klik iklan yang diterima. Belum lagi terkena jingling visitor robot, semakin hancur saja.

Penyesalan terbesar selama nge-blog yang dengan teledornya mengganti domain, semua artikel yang pernah di publis tiba-tiba menjadi hilang di mesin pencari google, setelah saya cek di webmaster console benar saja, artikel mengalami deindex akibat dari pergantian domain ini.

Hasil pengecekan halaman pada console google, mengalami deindex

Dari gambar diatas bisa terlihat jelas, sekitar 1200 artikel yang pernah di publikasi mengalami deindex, namun saya tetap berusaha mengembalikan semuanya dengan melakukan pengajuan pengindeksan pada google search console.

Dari kasus ini kita perlu sangat berhati-hati jika mengganti domain, apalgi dari TLD ke TLD, walaupun saya juga mengatur sebaik mungkin dari direct url dari domain lama dengan hati-hati, hasilnya tetap seperti ini.